06 April 2014

Kembali

Cinta akan kembali, 
akan menemukan jalannya untuk pulang,
memang seharusnya seperti itu,
harus ada jalan liku tak mesti panjang yang harus dilalui,
lalu kembali pada rumahnya yang teduh.

Cinta akan kembali,
kepada pemilik seharusnya,
memang seperti itu,
terkadang harus berhenti pada titik dan berlari lagi,
mencari titik dimana ia seharusnya berhenti.

Cinta akan kembali,
terkadang ada rintik yang menuntun jalannya,
atau bahkan hujan,
kemudian panas yang menghabiskan asa,
tapi ia akan kembali.

Cinta akan kembali bersandar.
Cinta akan kembali pulang.
Cinta tak akan pergi.
Ada disini, dekat. Meski awalnya memang harus jauh.

Jeonju. 6.4.14 11.53AM

3 komentar:

  1. Cinta akan kembali kepada pemiliknya. Pertanyaannya tinggal apakah kita sadar siapa sebenarnya yang memiliki cinta itu?

    BalasHapus
  2. dan nyatanya butuh waktu untuk menyadarinya. bukan harus, tapi terkadang inilah yang membuat cinta tak akan pernah rapuh.

    BalasHapus
  3. Sepakat. Ketika kita benarbenar menyadari bahwa yang kita miliki telah cukup, kita takkan kekurangan lagi. Dan ketika kita yakin bahwa kita bersama Sang Maha yang selalu mencukupi dan memberi, apa lagi yang kurang? Apalagi yang harus kita khawatirkan?

    BalasHapus